Wednesday, April 23, 2008
Selalu dapat kunikmati
Lukisan sore indah MU
Di atas horizon yang memerah
Seketika kekhusyukan menyelimuti sluruh fikir dan ilham
Berdzikir...
Pohon berdzikir
Rumput berdzikir
Angin berdzikir
Debu berdzikir
Kerikil berdzikir
Aspal, setiap kendaraan yang melintas berdzikir
Hati ku berdzikir, takjub....
Mengagumi yang terangkum dalam lukisan sore indah MU
Yang juga berdzikir
Perlahan perih, kosong merintih
Kekhusyukan ku hanya seketika
Larut lagi aku dalam dosa dan letih
Namun....
Lukisan sore MU tetap indah
Dan akan kunikmati lagi esok
Jika masih ada esok untukku
** Catatan jalanan sepanjang kapten damsur – ciwaringin.[]